XL Axiata memberikan kesempatan kepada pelanggan mengikuti promo Samsung S10 mulai harga Rp 1 dari banderol harga Samsung S10 yang ditawarkan, harga kayu dan harga batu bata atau harga engsel pintu dan harga pasir atau harga genteng dan harga air cooler atau harga rolling door dan harga triplek atau harga wallpaper dinding dan harga cat besi mulai 22 Februari 2019-28 Februari 2019. Pemesanan dapat dilakukan di XL Center/XPLOR/PRIORITAS Center tertentu, Blibli.com, dan JD.ID.
Chief Premium Segment Officer XL Axiata, Rashad Javier Sanchez mengatakan, XL Axiata terus fokus untuk mendorong dan meningkatkan penggunaan layanan data di masyarakat dengan berbagai program. Salah satunya dengan memberikan kemudahan untuk mendapatkan smartphone terbaru dan canggih.
Spesifikasi Samsung Galaxy S10 dengan Fitur Berteknologi Baru, Harga Samsung S10 Mulai Rp 10-an Juta Mengingat, smartphone tercanggih dan terbaru dari merek-merek terkenal selalu menjadi dambaan siapapun. "Melalui kemitraan dengan Samsung, kami akan menyediakan smartphone Samsung Galaxy S10 yang sudah lama dinantikan kehadirannya," jelasnya dalam keterangan tertulis yang diterima Tribunlampung.co.id, Senin (25/2/2019).
"Masyarakat Indonesia, khususnya pelanggan kami, dapat memiliki produk ini melalui program XL PRIORITAS Shopping Points, sehingga pelanggan hanya perlu membayar harga mulai Rp 1 saja," lanjutnya menambahkan.
Rashad menambahkan, sebagian dari masyarakat Indonesia pengguna layanan data memang membutuhkan smartphone yang terbaik, baik untuk menunjang aktivitas maupun gaya hidup. Namun karena biasanya produk baru dan canggih juga berharga tinggi, hal itu menjadi penghalang bagi mereka yang ingin memilikinya.
XL PRIORITAS Shopping Points menjadi solusi karena menawarkan kombinasi paket pascabayar dan metode pembayaran yang lebih fleksibel untuk pembelian smartphone. Dalam paket bundling tersebut, tersedia beragam pilihan promo.
Salah satunya adalah Samsung S10+ 128 GB hanya Rp 1 dan bonus Galaxy Watch senilai Rp 4,3 juta dengan mendaftar paket XL PRIORITAS Shopping Points Diamond+ 24 bulan (Rp 715.000/bulan), menggunakan metode pembayaran penuh dengan bank yang berpartisipasi.
Tidak hanya terpaku pada penawaran tersebut, pelanggan tetap dapat menikmati penawaran harga lainnya dengan paket XL PRIORITAS Shopping Points, metode pembayaran, maupun bank yang berbeda. Bagi pelanggan yang ingin melakukan preorder Samsung Galaxy S10 di Galaxy Launch Pack (GalaxyLaunchPack.com), pelanggan dapat menikmati promo lainnya, yaitu diskon Rp 10 juta untuk paket layanan pascabayar XL PRIORITAS Shopping Points Diamond 24 bulan.
Banderol Rp 27,8 Juta, Inilah Galaxy Fold Ponsel Layar Lipat Pertama Samsung Dengan program promo Samsung S10 tersebut, pelanggan dapat melengkapi Samsung Galaxy S10 terbaru dengan paket kuota lengkap selama 2 tahun hanya dengan Rp 1.880.000 (harga normal Rp 11.880.000).
Masyarakat umum dan pelanggan bisa mendapatkan promo preorder dengan melakukan pembelian nomor baru atau pengguna nomor lama XL PRIORITAS. Pelanggan XL prabayar juga bisa mendapatkan paket bundling tersebut dengan mendaftarkan diri pada layanan XL PRIORITAS. Khusus untuk preorder melalui Blibli.com, JD.ID, dan Galaxy Launch Pack, pelanggan hanya dapat melakukan pre-order dengan membeli nomor baru.
Spesifikasi Samsung S10
Spesifikasi Samsung Galaxy S10, yang menjadi smartphone terbaru keluaran Samsung, dapat dilihat di bawah ini. Selain itu, simak juga harga Samsung S10 di akhir artikel ini. Secara resmi, Samsung telah meluncurkan Galaxy S10. Peluncuran dilakukan dalam acara bertajuk "Galaxy Unpacked" yang digelar di San Francisco, AS, Rabu (20/2/2018) waktu setempat atau Kamis (21/2/2019) dini hari WIB.
Ada empat model yang ditelurkan, yakni Galaxy S10e, Galaxy S10 reguler, Galaxy S10 Plus, dan Galaxy S10 5G. Hadir di Indonesia, Ini Harga dan Spesifikasi Samsung Galaxy M20 Dari segi desain dan inovasi teknologi, Samsung merombak Galaxy S10 habis-habisan, setelah Galaxy S9 yang rilis tahun lalu menuai banyak kritikan. Hal itu karena Galaxy S9 dianggap tidak membawa banyak inovasi.
Berikut, spesifikasi Samsung Galaxy S10 sebagaimana dirangkum KompasTekno.
1. Kamera Lubang Pertama Layar baru Galaxy S10 diistilahkan "Infinity-O" karena benar-benar penuh (full-screen). Ada secuil lubang bak titik (punch-hole) untuk memuat kamera. Desain Infinity-O sebenarnya bukan yang pertama dibawa Samsung, melainkan sudah disematkan pada lini Galaxy A8s dan A9 Pro. Namun, dua seri tersebut khusus dipasarkan di China dan Korea Selatan.
Jadi, secara global, Galaxy S10 resmi menjadi yang pertama mengusung layar dengan lubang kamera. Selain target pasar, letak lubang kamera di Galaxy S pun berbeda. Sebelumnya, baik di Galaxy A9 Pro maupun Galaxy A8s, lubang kamera terletak di pojok kiri atas. Sementara di lini Galaxy S10e dan S10 reguler, lubang kamera sama-sama terletak di pojok kanan atas. Khusus untuk Galaxy S10 Plus, lubangnya agak memanjang untuk meletakkan dua kamera (dual-camera) demi selfie yang lebih paripurna.
2. Pemindai Sidik Jari dalam Layar Teknologi Ultrasonik
Selain kamera lubang, spesifikasi Samsung Galaxy S10 berikutnya adalah fitur pemindai sidik jari dalam layar (in-display fingerprint scanner) pada Galaxy S10 reguler dan Galaxy S10 Plus. Ini menjadi salah satu langkah signifikan bagi Samsung, yang selama ini masih mengandalkan panel sensor sidik jari yang biasa diletakkan di punggung atau samping perangkat.
Samsung memang bukan vendor pertama yang mengadopsi teknologi pemindai sidk jari dalam layar. Tetapi, sensor yang digunakan Samsung berbeda dengan sensor pemindai sidik jari dalam layar besutan vendor lain. Samsung menggunakan teknologi ultrasonik yang diklaim lebih aman dan cepat dengan cara mendeteksi denyut nadi pengguna.
Menariknya, sensor pemindai sidik jari dalam layar ini bisa berfungsi bahkan saat ponsel dalam mode tidur. Sehingga, pengguna tak perlu lebih dulu menyalakan ponsel untuk membuka kunci layar. Tetapi, proses pembukaan layar dari mode tidur memang tidak secara instan. Layar akan lebih dulu menyala secara bertahap baru memindai sidik jari pengguna.
Debut sensor pemindai sidik jari ultrasonik ini sekaligus menandai akhir dari pemindai iris yang selama ini melekat di seri Galaxy S. Meski begitu, Samsung tetap menyediakan fitur face unlock. Selain itu, khusus Galaxy S10e, sensor pemindai sidik jari masih terpatri di punggung perangkat, tepat di bawah dual-camera.
3. Perekaman 4K Kamera Depan
Selain meningkatkan jumlah kamera, Samsung juga meningkatkan fitur pendukungnya. Baik kamera belakang maupun depan Galaxy S10 mendukung perekaman video 4K. Khusus untuk kamera depan, fitur ini merupakan yang perdana. Galaxy S10 juga menjadi perangkat mobile pertama yang mendukung perekaman video HDR10+. Video tersebut akan menawarkan pengalaman multimedia yang menarik, salah satunya memberikan dynamic range video yang lebih tinggi.
"Hal itu karena kamera Galaxy S10 menggunakan teknik tonal mapping dari frame satu ke fram lain untuk mengoptimalkan warna," papar Suzanne De Silva, Director Product Marketing Samsung.
4. Snapdragon 855
Mengikuti jejak pendahulunya yang selalu mengandalkan chipset keluaran terbaru, Galaxy S10 juga diotaki chipset teranyar Snapdragon 855. Chipset ini terdiri dari 8 inti 64-bit yang diklaim memiliki performa 45 persen lebih baik dari Snapdragon 845. Namun, biasanya hanya beberapa tertentu saja yang mendapat jatah prosesor ini.
Sebagian negara, termasuk Indonesia, biasanya mendapatkan versi Exynos. Tetapi, chipset Exynos yang digunakan juga keluaran terbaru yakni Exynos 9820.
5. Galaxy S10 5G
Untuk pertama kalinya, Samsung menelurkan tiga varian seri Galaxy S, di mana sebelumnya hanya terdiri dari dua varian. Tetapi tak hanya tiga, Samsung menambah varian lain dengan label edisi khusus 5G. Dengan demikian, Samsung sah menjadi salah satu vendor ponsel gelombang pertama yang merilis ponsel 5G secara komersil. Teknologi 5G pada Galaxy S10 lebih dimanfaatkan untuk mendukung fitur augmented reality (AR).
"Galaxy S10 5G bakal sangat memukau untuk AR. Penjajalannya akan terasa semakin nyata,” kata Director of Product Marketing Samsung, Drew Blackard. Galaxy S10 5G menjadi varian paling premium di antara keempatnya.
Layarnya berdiagonal 6,7 inci, sedikit lebih besar dibanding Galaxy S10 Plus yang memiliki bentang layar 6,4 inci. Konfigurasi penyimpanannya adalah RAM 8 GB dan memori internal 256 GB.
Sebagai bayangan, Blackard menyebut bahwa kecepatan 5G bisa mengunduh semua episode serial televisi satu musim penuh hanya dalam hitungan menit.
Koneksivitas 5G juga mendukung pengalaman gaming online lebih lancar dan panggilan video beresolusi 4K tanpa sendat, sekaligus merasakan pengalaman VR dan AR yang lebih nyata.
6. Wireless Power Share
Ini menjadi fitur anyar yang benar-benar baru diusung Samsung.
Pengguna bisa dengan mudah mengisi daya aksesorisnya seperti earbuds atau Galaxy Watch dengan cukup meletakkannya di punggung Galaxy S10.
Bahkan, fitur ini juga berfungsi untuk sesama ponsel Galaxy S10.
7. WiFi 6
Samsung memang merilis Galaxy S0 dengan koneksivitas 5G.
Tetapi karena sebaran koneksivitas tersebut yang baru terbatas di beberapa negara, tentu tidak semua pengguna bakal mendapatkan pengalaman koneksivitas canggih yang ditawarkan 5G.
Namun, hal itu tak menjadi masalah.
Sebab, Galaxy S10 telah didukung WiFi 6 (IEEE 802.11ax).
"Kami mempersembahkan S10 sebagai perangkat mobile pertama yang kompatibel dengan WiFi 6," papar Blackard.
WiFi 6 adalah generasi baru dalam koneksivitas WiFi yang menawarkan kecepatan hingga 20 persen lebih cepat dibanding S9.
WiFi ini juga diklaim lebih bisa diandalkan di dalam ruangan yang ramai, seperti gedung olahraga, bandara, atau area konser karena diklaim 4 kali lebih kencang.
Selain itu, Galaxy S10 juga didukung fitur Intelligent Wi-Fi yang membantu perangkat untuk lebih hemat daya.
Pasalnya, machine learning yang digunakan dalam WiFi ini akan mendeteksi sinyal WiFi yang lemah.
Sehingga, perangkat akan secara otomatis berpindah ke koneksi LTE ketimbang terus menerus mencari sinyal WiFi yang menguras daya.